Pertama saya akan membahas mengenai kebudayaan. Kebudayaan
memiliki kata dasar “Budaya”. Budaya merupakan tata cara, adat istiadat,
kebiasaan dll. Tetapi tidak semua tata cara dapat dikatakan budaya, karena
budaya menurut saya merupakan tata cara yang diakui oleh masyarakat banyak,
sehingga baru bisa dikatakan budaya. Karena yang melahirkan budaya itu sendiri
merupakan masyarakat. Dan secara keseluruhan “Kebudayaan” menurut saya sudah
berbentuk sebuah aplikasi atau berupa peraturan dari budaya yang telah diakui
oleh masyarakat banyak sesuai dengan nilai-nilai leluhur.
Tetapi
jangan sampai kebiasaan buruk yang biasa terjadi disekitar kita dijadikan
budaya karena sudah menjadi kebiasaan. Contohnya korupsi, dikarenakan dinegara
kita sangat banyak orang yang korupsi dan dibiarkan sehingga muncul kata “Sudah
Biasa”, akan menciptakan budaya yang tak selayaknya dikatakan budaya. Jadi
tidak semua yang diakui oleh masyarakat itu suatu kebiasaan bisa dikatakan
budaya.
Pada zaman
sekarang ini teknologi sudah sangat berkembang pesat, dimana kita tahu hampir
seluruh pekerjaan manusia dibantu oleh teknologi. Perkembangan 3T (Transportasi,
Telekomunikasi, dan Teknologi) mengakibatkan berkurangnya keinginan untuk
melestarikan budaya negeri sendiri .Dengan semakin pesatnya perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi, informasi dalam bentuk apapun dan untuk
berbagai kepentingan, dapat disebarluaskan dengan mudah sehingga dapat dengan
cepat mempengaruhi cara pandang dan gaya hidup hingga budaya suatu bangsa.
Tetapi perkembangan itu sendiri
tidak selalu menghasilkan dampak yang positif, melainkan menimbulkan dampak
yang negative juga. Dimana kita tahu, banyak orang bilang “Budayakanlah
Antri!”, dengan berkembangnya teknologi budaya ini bisa terus diterapkan dalam
masyarakat. Contohnya dengan menggunakan nomor urut yang keluar secara otomatis
melalui mesin perkembangan teknologi dalam menunggu apapun di tempat pelayanan
umum, seperti Rumah Sakit dsb.
Dan juga dengan
berkembangnya teknologi kita bisa mencari apapun yang kita mau, termasuk dalam
hal pendidikan, kehidupan sehari-hari sampai pekerjaan. Semuanya kita bisa
dapat dengan memanfaatkan teknologi dengan sarana internet. Apalagi kita
sebagai mahasiswa teknik, harus selalu update dengan perkembangan teknologi
yang tiada hentinya ini. Memang
perkembangan teknologi sangatlah di perlukan, namun apabila masyarakat
Indonesia tidak mampu memfilter perkembangan dunia TIK maka lambat laun bangsa
Indonesia akan menjadi bangsa yang cenderung konsumtif.
Tetapi
perkembangan teknologi juga akan menimbulkan dampak negative pada budaya kita
sendiri, seperti kurangnya sikap silaturrahmi secara langsung dikarenakan sudah
bisa bertegur sapa melalui social media. Dan ada satu lagi yang sangat
mempengaruhi budaya di Indonesia ini dikarenakan teknologi, yaitu dengan
bantuan teknologi anak muda jaman sekarang sangat bangga jika memiliki
kepribadian atau kebiasaan seperti orang barat. Contohnya pergaulan bebas,
karena banyak sekarang bintang-bintang terkenal diluar sana yang sudah memiliki
anak tanpa pernikahan. Ini sangat tidak pantas dijadikan budaya di Negara kita.
Jadi
manfaatkanlah teknologi dengan sebaik mungkin, apakah teknologi yang sedemikian canggih ini dapat
kita maksimalkan penggunaannya atau justru perkembangan teknologi yang menyeret
kita pada hancurnya kebudayaan kita ?